6 Cara Menghapus URL Website yang Simpel. Jangan Lewatkan!

6 Cara Menghapus URL Website yang Simpel

Daftar Pembahasan

Cara menghapus URL wesbsite kamu  pencarian di Google terkadang diperlukan karena beberapa alasan. Bisa faktor internal dari masalah pada website itu sendiri hingga faktor eksternal.

Adapun URL sendiri adalah singkatan dari Uniform Resource Locator, yang merujuk pada serangkaian karakter tertentu berupa angka, huruf, dan simbol, yang menuju ke alamat di world wide web (www).

Hal ini digunakan untuk mengidentifikasi lokasi sebuah file dalam internet. Penggunaannya tak hanya untuk membuka sebuah situs web, tetapi juga untuk mengunduh video, gambar, halaman hypertext, dan yang lainnya.

Kadangkala, kita harus menghapus website dari halaman mesin pencarian Google

Karena, mesin pencarian Google mampu untuk menampilkan seluruh halaman website, termasuk halaman pribadi yang dapat diakses secara publik. Mesin pencari tidak dapat membedakan halaman yang berisi konten artikel atau bukan, selama halaman tersebut sesuai dengan kata kunci maka halaman tersebut dapat ditampilkan di hasil pencarian

Di artikel ini Kamu akan mempelajari cara-cara untuk menghapus URL website dari pencarian Google yang simpel dan mudah yaa.. Namun sebagai catatan, menghapus jejak website Kamu dari Google bukan berarti menghapusnya juga dari mesin pencarian lain seperti Yahoo atau Bing.

Nah, sebelum mengetahui cara-caranya, mari coba ketahui dahulu bagaimana cara Google bekerja dalam crawling dan indexing website Kamu.

Cara Kerja Google

Internet tanpa mesin pencarian adalah seperti gudang arsip yang sangat besar dengan jutaan data di dalamnya. Jika tidak ada mesin pencarian maka data gudang arsip itu nganggur donk..

Nahh.. Guna dari mesin pencari ini adalah untuk mendapatkan atau mencarikan website yang Kamu inginkan dengan cara memasukkan kata kunci tertentu.

Selain itu juga, cara kerja dari mesin pencari seperti Google dalam mendapatkan data suatu website dilakukan dalam beberapa langkah urutan.

  • Pertama, Google akan membuat sebuah daftar yang mana berisi halaman atau website-website yang Kamu inginkan dengan Google crawler.
  • Kedua, mesin pencarian ini akan memindai konten yang ada di dalam halaman atau website. Konten tersebut bisa berupa gambar, tulisan, video dan lain-lain.
  • Terakhir, website dan halaman yang sudah berhasil dipindai oleh Google akan tampil pada halamannya.

Yang menempati posisi atas adalah konten atau website yang paling relevan dengan yang Kamu cari.

Baca Juga:   Kenapa Membangun Website Harus Menggunakan WordPress? Ini Alasannya!

Nah, proses penyortiran informasi tersebut lah yang bisa disebut dengan proses indexing.

Alasan Mengapa Website Ada yang Ingin Dihapus

Sudah disinggung sedikit sebelumnya ada beberapa alasan mengapa Kamu harus menghapus website dari hasil pencarian Google. Ketika kamu menghubungkan website ke mesin pencari seperti Google, seluruh halaman website kamu akan di indeks dan dapat diakses secara publik.

Tetapi dengan berbagai alasan sebagian pemilik website menginginkan beberapa halaman website (URL) mereka tidak terindeks Google dan tidak bisa diakses oleh pengunjung. Mungkin dengan alasan privasi, mengandung konten berbahaya, atau info yang disajikan sudah tidak relevan. Apakah kamu salah satu diantaranya?

Namun, kami akan menjelaskannya sedikit lebih rinci pada bagian ini.

Website atau Halaman tersebut adalah Duplikat

Halaman duplikat atau konten duplikat adalah konten yang sama muncul di halaman atau website yang berbeda.

Untuk mengetahui apakah konten Kamu merupakan konten duplikasi bisa gunakan Duplichecker, PlagSpotter dan yang lainnya.

Kamu Pindah Website

Pindah domain atau website berarti memulai yang baru. Jika Kamu berminat untuk menghapus website lama Kamu agar fokus ke website yang baru juga tidak ada salahnya.

Website Ditandai oleh Google

Ditandai di sini berarti website Kamu tidak di-recrawl atau di-reindex oleh Google. Sementara menggunakan Google Search Console untuk request re-index tidak membuahkan hasil maka jalan lainnya adalah menghapus website atau halaman bermasalah ini.

Website Kamu Diretas

Website yang diretas sebaiknya dihapus karena mungkin Kamu tidak ingin membahayakan pengunjung website dari malware.

Publish yang Seharusnya Belum Rilis

Ini adalah kasus kesalahan teknis, website atau konten yang seharusnya belum rilis malah tidak sengaja dionlinekan.

Jika terlanjur, maka ada baiknya untuk menghapus URL tersebut sebelum informasi semakin bocor.

Backup Website Terlebih Dahulu

Membackup website adalah langkah yang cukup penting. Bila Kamu sudah rutin melakukan backup website maka tidak ada masalah.

Fungsi dari backup ini adalah menjaga-jaga file yang masih Kamu perlukan jika bermigrasi ke domain yang baru.

Untuk melakukan backup website, Kamu bisa melakukannya melalui cPanel.

  1. Login ke cPanel, masukkan nama pengguna dan kata sandi.
  2. Klik File Manager dan scroll ke public_html.
  3. Cari dan klik kanan pada folder wp-content > compress.
  4. Pilih format .zip lalu convert
Baca Juga:   5+ Tips Audit Website dan Writeup untuk Website Fotografer: Maksimalkan Usaha Fotografer Kamu

Berikut tadi adalah proses backup file wp-admin, untuk selanjutnya Kamu bisa backup file htaccess.

  1. Bila masih di folder website, cari file .htaccess dan klik kanan untuk download langsung.
  2. Sedangkan untuk backup database WordPress, Kamu bisa mengikuti langkah di bawah ini:
  3. Kembali ke halaman muka cPanel.
  4. Klik Backup Wizard.
  5. Pilih Back Up dari kolom Back Up or Restore.
  6. Pada Select Partial Backup, pilih MySQL Databases.
  7. Klik database di mana Kamu menyimpan data WordPress.
  8. Pilih Download dan tunggu sampai prosesnya selesai.

Cara-cara untuk Menghapus URL Website dari Pencarian Google

Menghapus URL website dari pencarian Google merupakan hal yang cukup mudah untuk dilakukan. Ikuti langkah-langkah yang kami berikan di bawah ini:

Hapus Melalui Google Search Console

Jika halaman atau website yang tidak Kamu inginkan muncul di Google, Kamu bisa menggunakan fitur Removal Tool dari Google Search Console.

Yang penting adalah Kamu merupakan pemilik situs dan situs tersebut tersambung ke Google Search Console. Sebelum menggunakan tools ini, pastikan kamu memiliki akun Google Search Console terlebih dahulu untuk website tersebut. Setelah itu klik Removal URLs lalu pilih properti.

Setelah masuk ke halaman Removal URLs, klik Temporary Hide kemudian masukkan URL yang tidak ingin ditampilkan di mesin pencari Google. Langkahnya adalah:

  1. Masuk ke google Search Console
  2. Cari Google Index pada sidebar
  3. Pilih Remove URLs dan pilih opsi yang Kamu inginkan
  4. Klik tombol Submit Request
  5. Selain itu, Kamu bisa menggunakan Remove Outdated Content yang juga dilakukan dari Google Search Console.

Kunjungi halaman Remove Outdated Content lalu masukkan URL yang ingin Kamu hapus. Setelah itu, klik Request Removal dan konfirmasi.

Menggunakan Plugin Yoast SEO

Plugin Yoast SEO yang Kamu install di website WordPress memiliki fitur Noindex yang bisa dimanfaatkan untuk menghapus indeksasi konten website.

Untuk menggunakan fitur ini, Kamu bisa mencari pengaturan Advanced Settings.

Pilih lah opsi No pada kolom Allow search engines to show this Post in search results? Sekaligus Should search engines follow links on this post?

Ini berguna untuk menghentikan Google dari mengindeks halaman Kamu.

Baca Juga:   Cara Mengatasi Error 400 Bad Request di Website

Menggunakan Plugin Rank Math WordPress

Kamu dapat menggunakan cara ini jika kamu menggunakan WordPress sebagai platform website. Namun untuk menggunakannya, pastikan kamu telah menginstall plugin tersebut di website WordPress.

  1. Masuk ke menu Post-All Post. Lalu pilih Edit pada halaman yang tidak ingin ditampilkan pada halaman hasil pencarian.
  2. Pilih menu advanced dan klik checklist pada kotak pilihan no index dan no image index.
  3. Tekan tombol update atau perbarui dan dalam beberapa hari halaman yang ada di artikel tersebut tidak akan muncul di halaman hasil pencarian Google.

Menggunakan Noindex Meta Tag

Jika Kamu tidak menggunakan WordPress, mungkin Kamu akan memerlukan alternatif lain selain diatas, yaitu dengan meta tag noinex.

Cukup tambahkan <meta name=”robots” content=”noindex”> pada bagian header.

Nantinya, seluruh halaman website tidak akan dapat diindeks oleh Google.

Menghapus Website WordPress Seluruhnya

Untuk menghapus seluruh website Kamu, ikuti cara di bawah ini setelah berhasil login ke Dashboard akun WordPress:

  1. Cari Manage > Settings
  2. Scroll hingga ke bawah dan pilih Delete your site permanently.
  3. Delete site dan masukkan URL website Kamu pada kolom yang diminta.
  4. Klik Delete this site, selesai.

Hapus dari Situs archive.org

Wayback Machine mungkin telah merekam dan mendokumentasikan website Kamu apabila website tersebut memiliki banyak trafik.

  1. Cek lah website Kamu di archive.org dengan memasukkan URL website Kamu ke kolom yang disediakan.
  2. Bila menemukan arsipan website Kamu di sana, silakan hubungi info@archive.org untuk menghapus URL website Kamu.

Kesimpulan

Untuk menghapus jejak website Kamu dari internet merupakan hal yang mudah untuk dilakukan, namun semuanya membutuhkan proses yang cukup memakan waktu.

Masih banyak cara lain yang dapat kamu lakukan untuk menghapus URL page agar tidak muncul di halaman hasil pencarian Google. Cara menghapus url dalam artikel ini merupakan sedikit cara mudah untuk melakukannya. Kamu dapat memilihnya sesuai dengan keinginan kamu. Semoga artikel ini membantu. Selamat mencoba!

Atau jika masih merasa bingung cara diatas? Tenang..  Hubungi kami melalui chat dibawah ini ya.. dan konsultasikan masalahmu kepada kami.  Oh ya, jangan lewatkan kesempatan ini untuk menyempurnakan performa website kamu ya.